Aksi kepedulian mahasiswa pecinta alam universitas muhammadiyah riau menanggapi peristiwa yang terjadi di pekanbaru tepatnya di jln. perdagangan kecamatan senapelan kota pekanbaru yang menghanguskan hingga 14 rumah warga. Sampai saat ini belum diketahui persis penyebab kebakaran tersebut, meskipun didalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun kebutuhan akan sandang, pangan serta tempat tinggal sangat dibutuhkan segera mungkin.
Sebelum terlaksananya aksi galang dana ini, anggota mapala umri juga telah melakukan peninjauan lokasi dan pendataan megenai kebutuhan yang di butuhkan segera di lokasi kejadian. saat ini kebutuhan akan sembako sudah tercukupi namun, warga masih mengalami kekurangan alat masak, yang justru sangat minim tersediaanya.
Hal serupa juga bukan pertama dilakukan oleh MAPALA UMRI, sebelum nya juga pernah melakukan aksi galang dana peduli banjir kampar, galang dana peduli banjir sumatra barat dan galang dana peduli gempa bumi di aceh.
Aksi galang dana ini terlaksana karna niat yang tulus dari MAPALA UMRI, Karena merupakan bentuk keprihatinan akan kondisi warga disana ujar kordinator aksi peduli kebakaran, Iqbal Fitrah Anugrah
tidak hanya perlengkapan memasak, ATK dan sembako saja, MAPALA UMRI juga menyumbangkan baju layak pakai, hasil dari sumbangan mahasiswa pecinta alam di kota pekanbaru dan sekitarnya.